window.dataLayer = window.dataLayer || []; function gtag(){dataLayer.push(arguments);} gtag('js', new Date()); gtag('config', 'G-ZVV8CB482S'); 20 Obat Batuk Alami yang Mudah dibuat - PAMERANATA
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

20 Obat Batuk Alami yang Mudah dibuat

Batuk adalah respons alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari dahak atau iritasi. Meski sebagian besar batuk ringan hilang dengan sendirinya, namun rasa tidak nyaman yang ditimbulkan menyebabkan banyak orang memilih untuk mengonsumsi obat batuk, termasuk obat batuk alami yang sederhana.

Obat Batuk Alami

Beberapa penyebab batuk, antara lain alergi, infeksi virus atau bakteri, asam lambung, atau gejala penyakit tertentu.

Secara umum batuk yang ditimbulkan dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu batuk disertai dahak atau batuk kering.

Saat batuk, sebagian orang membutuhkan obat batuk untuk mengurangi rasa gatal di tenggorokan dan mengobati gejala penyakit yang menyerang.

Namun, jika ingin mencoba alternatif lain, penderita batuk bisa menggunakan obat batuk herbal atau obat batuk alami.

Banyak orang mengatasi batuk dengan meminum obat-obatan yang bisa didapatkan di apotek tanpa resep dokter. Namun, tak ada salahnya mencoba menghilangkan batuk dengan menggunakan berbagai bahan alami yang bisa Anda coba di rumah. Yuk simak daftarnya di bawah ini!

20 Obat Batuk Herbal Alami Paling Ampuh

Jahe



Minum campuran jahe yang dilarutkan dalam air hangat atau teh dapat membantu meredakan gejala batuk.

Saat batuk, tenggorokan yang terkena bisa meradang dan teriritasi.

Untuk meredakannya, Anda membutuhkan bahan alami yang memiliki sifat anti inflamasi, anti bakteri dan anti virus.

Untungnya, jahe mengandung ketiga zat pereda batuk.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Rosalia di Lampung, jahe mengandung gingerol dan chagaol yang berfungsi sebagai antiinflamasi sehingga dapat mengurangi peradangan akibat infeksi.

Tidak hanya anti-inflamasi, menurut National Institutes of Health, jahe memiliki sifat antibakteri dan antivirus.

Kandungan antibakteri dan antivirusnya dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi pada saluran pernapasan dan sekaligus mencegah berkembangnya virus dan bakteri baru.

Jahe juga merupakan analgesik (pereda nyeri) alami yang dapat memberikan efek menghangatkan tubuh.

Sensasi hangat jahe membantu melonggarkan dahak di saluran pernapasan, menjadikannya obat herbal yang cocok untuk mengobati batuk berdahak.

Tidak hanya itu, jahe sebagai obat batuk alami dapat mengurangi rasa sakit pada tenggorokan akibat batuk kering.

Sensasi hangatnya mampu mengendurkan otot tenggorokan yang tegang.

Anda bisa meminum obat batuk yang mengandung jahe, madu, mint dan licorice dengan cara meminumnya langsung.

Keempat bahan herbal ini dapat membantu meredakan batuk dan menghangatkan tenggorokan.

Madu

Madu sering digunakan sebagai obat alami untuk berbagai penyakit, termasuk batuk.

Seperti yang pernah ditunjukkan oleh temuan penelitian dari Naveed, madu memiliki efek antioksidan, anti-inflamasi, dan menenangkan.

Emolien dapat membentuk lapisan pada selaput lendir, bertindak sebagai agen penenang dan pelindung dari iritasi atau peradangan.

Berdasarkan penelitian lain dari Paul et al di Amerika, peneliti membagi dua kelompok pasien yang berbeda, yaitu mereka yang mengonsumsi madu dan yang tidak.

Hasilnya, kelompok yang mengonsumsi madu ternyata memiliki frekuensi batuk yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengonsumsi madu.

Madu juga telah terbukti memiliki manfaat lain, yaitu membantu membentuk lapisan pelindung yang meredakan iritasi atau peradangan pada selaput lendir.

Penelitian yang dipublikasikan oleh seorang dokter keluarga Kanada telah membuktikan bahwa kandungan madu efektif dalam mengobati batuk jika dikonsumsi secara teratur.

Zat analgesik yang terdapat dalam bahan alami ini mampu menghentikan infeksi pada penyakit yang menyebabkan batuk kering atau berdahak.

Untuk efek terbaik sebagai obat batuk tradisional, Anda bisa meminum satu sendok teh madu langsung saat perut kosong.

Atau, Anda bisa mencampurnya dengan susu atau teh herbal dengan jus lemon.

Campuran madu dan lemon bisa lebih baik untuk batuk karena membantu meningkatkan pergerakan udara di saluran pernapasan.

Kencur

Peluncuran Buku Jus Herbal (2007) yang ditulis oleh Ning Harmanto, rimpang kencur mengandung borneol, asam metil-kumarat, asam sinamat, etil pentadekana ester, aldehida sinamat, kafein dan lain-lain.

Karena kandungannya, kencur memiliki khasiat antara lain untuk menghangatkan, menghilangkan rasa sakit dan memperlancar pengeluaran air dan angina dari dalam tubuh, hingga mengencerkan dahak. Meskipun kekurangan kenkor segar, ia memiliki sifat anti-bakteri.

Bawang putih

Peluncuran buku 50 Rahasia Alami Meredakan Gejala Batuk (2005) oleh Raji Airy, bawang putih dapat efektif sebagai antiseptik dan antivirus yang ampuh dan sangat baik bila dikombinasikan dengan madu.

Perpaduan kedua bahan gizi ini bisa dijadikan minuman yang bermanfaat untuk mencegah dan mengobati gejala pilek dan flu.

Minum 15 ml atau 1 sendok makan campuran bawang putih dan madu tiga kali sehari untuk mencegah atau mengobati gejala awal flu biasa.

Ramuan ini dapat disimpan di lemari es selama 2-3 minggu. Cara membuat obat flu dari bawang putih : Siapkan 1 siung bawang putih, 300 ml air, jeruk nipis, 30 ml atau 2 sendok teh madu. Bawang putih dicuci dan dihaluskan, tidak perlu dikupas. Masukkan bawang putih ke dalam panci yang berisi air mendidih. sampai mendidih. Tutup panci dan masak dengan api kecil selama 20 menit. Tambahkan jus lemon dan madu dan masak selama 2-3 menit. Setelah dingin, tiriskan ke dalam gelas gelap yang bersih atau stoples kaca dengan penutup yang rapat.

Jeruk Nipis

Peluncuran buku Tanaman Obat dan Khasiatnya Seri 1 (2014) oleh Dr. Arif Haryana, beberapa bahan kimia yang ditemukan dalam lemon, antara lain asam sitrat 7-7,6 persen, resin lipid, mineral, vitamin B1, citral limonene, phalander, lemon camphor, geranyl acetate, caseinine, dan linlin acetate.

Selain itu jeruk nipis juga dapat mengandung vitamin C sebanyak 27 mg/100 gram jeruk, kalsium sebanyak 40 mg/100 gram jeruk, dan fosfor sebanyak 22 mg. Karena kandungannya, jeruk nipis dilaporkan memiliki efek farmakologis berupa antipiretik, antiinflamasi, anti bakteri, dan pereda batuk.

Untuk mengobati batuk, air perasan satu buah bisa diminum sendiri, atau bisa dicampur terlebih dahulu dengan air kelapa hijau muda.

Cuka Apel



Cuka sari apel adalah bahan alami untuk mengobati batuk dan pilek. Bahan alami ini mengandung zat antibakteri yang disebut asam asetat. Zat ini mampu memecah gumpalan lendir dan membunuh bakteri yang menyerang sistem pernapasan.

Anda bisa membuat larutan cuka sari apel untuk meredakan batuk yang membandel. Berikut cara membuatnya:
  • Larutkan 1-2 sendok makan cuka sari apel dalam satu cangkir air hangat
  • Berkumur dan minum solusinya segera
  • Ulangi satu hingga dua kali per jam

Nanas

Siapa sangka nanas juga bisa menjadi obat batuk alami karena mengandung enzim bromelain. Kandungan bromelain enzim proteolitik dan protease memiliki sifat anti inflamasi sehingga dapat memecah dahak yang menggumpal di tenggorokan dan paru-paru.

Namun perlu diperhatikan bahwa jika dikonsumsi dengan antibiotik, enzim bromelain pada nanas dapat menurunkan efektivitas obat terhadap bakteri.

Ada dua cara menggunakan nanas untuk meredakan batuk:
  • Konsumsi 60 gram potongan nanas per hari
  • Buat jus dan minum 3 kali sehari
  • Beli nanas disini

Lemon dan kecap

Ya, obat batuk alami ini biasa kita coba untuk mengatasi batuk yang menyerang. Jeruk nipis memiliki kandungan vitamin C yang tinggi yang mampu mengobati batuk dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap berbagai penyakit.

Kandungan minyak atsiri dalam jeruk nipis juga mampu meredakan batuk dan memberikan sensasi menenangkan di tenggorokan.

Untuk membuat obat batuk alami ini sangat mudah :
  • Siapkan jus lemon dan kecap.
  • Campurkan kedua bahan tersebut.
  • Minum dua sampai tiga kali sehari sampai batuk reda.

Air Garam

Jika batuk disertai tenggorokan gatal, cobalah berkumur dengan air garam. Anda cukup mencampurkan 1 sendok teh garam dengan 250ml air hangat dan menggunakannya untuk berkumur.

Air garam bisa meredakan tenggorokan yang gatal sekaligus sebagai antiseptik, sehingga batuk bisa dihilangkan atau hilang.

Meski bisa meredakan batuk, obat batuk alami sederhana ini tidak dianjurkan untuk anak di bawah 6 tahun. Pada usia ini, anak-anak tidak dapat membilas dengan benar.

Daun mint

Kandungan mentol dalam daun peppermint dapat membantu meredakan tenggorokan yang gatal. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda cukup meminum teh daun peppermint saat batuk.

Selain itu, Anda juga bisa menghirup uap daun mint menggunakan pelembab ruangan atau bak berisi air hangat. Jika Anda menggunakan bak mandi, masukkan beberapa tetes minyak esensial daun peppermint ke dalam bak berisi air panas. Letakkan kepala Anda di atas wastafel dan tutupi kepala Anda dengan handuk. Kemudian hirup uap panas daun mint.

Air putih hangat

Sejak zaman nenek moyang, air telah dikenal sebagai obat yang ampuh untuk mengobati batuk yang tidak dapat disembuhkan. Pertumbuhan bakteri dan virus di dalam tubuh bisa dicegah dengan rajin minum air putih.

Selain itu, dengan meminum air hangat, tenggorokan juga menjadi lebih rileks dan nyaman. Minum air hangat bisa menjadi pertolongan pertama saat batuk terjadi, dan selain mudah didapat, juga ampuh untuk Anda coba.

Anggur

Anggur mengandung persentase nutrisi yang tinggi. Selain bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, membersihkan usus dan mensucikan darah. Tidak hanya itu, buah anggur juga merupakan salah satu bahan alami yang dapat digunakan sebagai obat batuk alami.

Sifat ekspektoran buah anggur mampu mengeluarkan lendir yang menumpuk di saluran pernapasan. Untuk pemakaiannya, toppers bisa dimakan langsung atau bisa juga diolah menjadi jus untuk meredakan gejala batuk.

Kacang Almond



Ternyata masih banyak yang belum tahu bahwa kacang almond bisa digunakan sebagai obat batuk alami. Banyaknya manfaat kacang almond mulai dari mengatasi sembelit, anemia, diabetes, gangguan jantung bahkan penyakit ringan seperti batuk.

Cara mengolah kacang almond untuk dijadikan obat:
  • Simpan beberapa almond, dan rendam dalam air semalaman.
  • Kemudian tumbuk kacang dalam blender atau haluskan sampai lembut seperti pasta.
  • Campur dengan 1 sendok makan mentega.
  • Minum obat ini dua sampai tiga kali sehari sampai batuknya hilang.

Jus wortel

Wortel terkenal dengan kandungan vitamin A-nya yang dapat meningkatkan kinerja mata dan melindungi kulit dari sinar matahari yang berbahaya.

Selain itu, kandungan antioksidannya juga membantu tubuh melawan radikal bebas. Karena kandungan nutrisi dan vitaminnya, wortel dapat mengobati batuk secara alami.

Berikut cara membuatnya:
  • Siapkan empat buah wortel dan bersihkan.
  • Kemudian tambahkan air secukupnya dan aduk.
  • Jus wortel siap dikonsumsi.

Kunyit

Peluncuran buku Tanaman Obat Influenza (2004) oleh Dr. Herti Maryani & Lusi Kristiana, Apt. Rimpang kunyit mengandung 3-5 persen minyak atsiri (kunyit, sementum, dan artomeron), kurkumin, pati, tanin, dan resin.

Kandungan kurkumin dan minyak atsiri dalam kunyit bisa efektif untuk membunuh bakteri (pembasmi kuman) dan mengatasi perut kembung. Selain itu, senyawa tersebut efektif menurunkan pergerakan kejang usus sehingga dapat mencegah diare dan memperlancar pengeluaran empedu.

Kunyit sering digunakan dalam bentuk ramuan sendiri sebagai penekan batuk dan antikonvulsan. Akar kunyit berkhasiat sebagai obat demam, sesak napas dan pengobatan rinitis.

Untuk mengobati batuk, bubuk kunyit bisa diambil dengan terlebih dahulu mencampurnya dengan susu hangat. Ramuan ini bisa diminum sebelum tidur. Baca juga: Mengapa Anak Sering Batuk dan Pilek? Ini penjelasan dokternya

Jintan

Bagian tanaman jinten yang dapat digunakan sebagai obat adalah daun dan bijinya. Jinten mengandung minyak atsiri 0,2 persen (terdiri dari karbachol, isopropil atau kresol, fenol dan cineole) dan senyawa kalium.

Daun jinten dapat digunakan sebagai ramuan untuk meredakan batuk. Tidak hanya itu, tanaman herbal ini dapat digunakan untuk mengobati asam urat, meredakan sesak napas, dan sebagai karminatif.

Biji jinten juga dapat digunakan untuk meredakan batuk rejan dan menghilangkan panu. Untuk menjadi obat batuk, jinten harus dicampur dengan bahan lain. Cara yang disarankan: Siapkan 10 lembar daun jinten, 3-5 lembar daun sirih, 7 kapulaga, 1 batang kayu manis, 5 gelas air bersih, dan sejumput gula batu, rebus semua bahan hingga air tersisa setengahnya. Tambahkan gula batu setelah itu. Dingin disaring silahkan minum setengah gelas, 3 kali sehari.

Mengkudu

Mengkudu atau Peace Sai dikenal sebagai tanaman yang memiliki banyak manfaat. Beberapa manfaatnya adalah: Menghilangkan udara lembab di dalam tubuh. Meningkatkan kekuatan tulang. Ini membersihkan darah. Menghilangkan urin (diuretik). Memperlancar keluarnya darah haid (emenagogue). Menghaluskan kulit.

Hampir semua tanaman mengkudu dapat digunakan sebagai obat. Namun, buahnya bisa digunakan untuk mengobati batuk. Buah mengkudu memiliki sifat antivirus yang membantu menyingkirkan batuk, demam dan pilek.

Untuk mengobati batuk, buah mengkudu bisa dimakan dengan cara dibuat jus. Karena aromanya mungkin tidak enak, jus mengkudu juga bisa dicampur dengan buah lain seperti nanas.

Thyme

Bumbu yang sering digunakan sebagai bumbu masakan ini juga bisa menjadi obat batuk alami yang ampuh.

Kandungan antioksidan dalam thyme dikatakan mampu meredakan batuk, terutama jenis bronkitis. Untuk mengobati batuk dengan thyme, teh buah thyme dibuat dengan menyeduh dua sendok teh thyme kering dan secangkir air panas.

Biarkan selama 10 menit, lalu saring dan minum beberapa kali sehari.

Yogurt



Batuk yang salah satunya karena adanya kuman penyakit yang menyerang tubuh kita saat daya tahan tubuh sedang lemah bisa terjadi.

Salah satu hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menyeimbangkan kesehatan pencernaan Anda adalah dengan mengonsumsi probiotik seperti yogurt.

Probiotik seperti yoghurt mengandung bakteri "baik" yang menghasilkan antibiotik dalam tubuh kita. Sehingga jumlah bakteri “jahat” berkurang.

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menikmati yoghurt:

Konsumsi langsung (yogurt murni).
Campurkan yogurt dengan buah-buahan seperti beri.

Belimbing Wuluh

Seperti diketahui, belimbing wuluh merupakan salah satu buah yang mudah ditemukan di Indonesia dan populer karena memiliki banyak keunikan.

Salah satu yang membuatnya terkenal adalah buah asam ini dipercaya sebagai obat batuk alami yang ampuh. Hal ini terkait dengan kandungan di dalamnya yang bersifat anti inflamasi.

Anda bisa mengonsumsi buah belimbing segar yang sudah dicuci bersih untuk mengobati batuk, sariawan, dan sakit perut.

Makanan yang harus dihindari saat batuk

Jika batuk Anda tidak kunjung sembuh, sebaiknya hindari beberapa makanan yang dapat memperparah batuk Anda, seperti:
  • Kafein.
  • alkohol.
  • Soda.
  • makanan asam;
  • Susu.
  • Makanan cepat saji.
  • Makanan yang diproses dengan cara digoreng.

Perawatan Saat Sedang Mengalami Batuk

Selain meminum obat batuk alami yang sederhana, beberapa pengobatan lain yang bisa dilakukan untuk meredakan batuk adalah:
  • istirahat yang cukup
  • kurangi aktivitas
  • Perbanyak minum air putih agar tenggorokan tetap lembab dan tidak mudah iritasi
  • Mandi air hangat, uap air hangat bisa membantu mengeluarkan lendir di hidung dan tenggorokan
  • Hindari paparan udara yang tercemar
Secara umum, batuk yang diredakan dengan obat batuk alami yang sederhana dapat membaik dalam beberapa minggu. Namun, jika batuk tidak hilang dalam waktu dua minggu, temui ahli paru untuk perawatan yang tepat. Batuk yang tidak kunjung sembuh bisa jadi merupakan gejala penyakit serius.

Selain itu, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika batuk disertai gejala lain, seperti demam, sesak napas, lendir kental, nyeri dada, penurunan berat badan, atau batuk darah.

Posting Komentar untuk "20 Obat Batuk Alami yang Mudah dibuat"